About Me

Saturday, December 31, 2011

...ada RASA cinta....

Esok.....
Tahun 2012 menjelma.
Bagi Moon, 2011 dah jadi kenangan.
Pahit, manis, suka, duka..... segala-galanya rencah dalam hidup.
Yang penting ia akan jadi pengajaran dan pengalaman untuk masa depan.
So, dengarlah sebuah lagu yang jadi antara lagu feberet Moon.
Heheee...... 

TINGGAL KENANGAN - CARAMEL
Pernah ada rasa cinta antara kita
Kini tinggal kenangan.....

Ingin kulupakan semua tentang dirimu
Namun tak lagi kan seperti dirimu oh bintangku

Jauh kau pergi meninggalkan diriku
Di sini aku merindukan dirimu
Ingin kucuba mencari penggantimu
Namun tak lagi kan seperti dirimu oh kekasih

Pernah ada rasa cinta antara kita
Kini tinggal kenangan.....

Ingin kulupakan semua tentang dirimu
Namun tak lagi kan seperti dirimu oh bintangku

Jauh kau pergi meninggalkan diriku
Di sini aku merindukan dirimu
Ingin kucuba mencari penggantimu
Namun tak lagi kan seperti dirimu oh kekasih

Jauh kau pergi meninggalkan diriku
Di sini aku merindukan dirimu
Ingin kucuba mencari penggantimu
Namun tak lagi kan seperti dirimu oh kekasih
Tak seperti dirimu oh kekasih.....

-*-*-*-*-*-*-

Kalau nak bandingkan dengan nyanyian Saleem, Moon lebih suka lagi versi asalnya.
Lebih emosi, lebih syahdu.
Sorry ye..... (^_^)v

Walau apapun yang terjadi pada kita, semuanya dah berlalu.
Kita tutup buka lama, kita buka buku baru.
Pastikan buku baru tu nanti lebih baik dan lebih bagus dari buku lama.
Insya-Allah.....

~end~

Thursday, December 8, 2011

...jadi SAKSI...

Teringat detik-detik yang Moon lalui ketika siapkan manuskrip INGAT JANJI KITA.
Nak buat novel ni mencabar sikit. Kena perah otak macam perah santan kelapa. 
Perah dan ramas-ramas sehabis boleh. Baru la idea mari. Hehehee....

Dan alat bantu Moon untuk mendapatkan idea..... dengar lagu.
Moon dengar lagu ni sampai over feeling.
Ahahhahaa.....

Tapi serius. Lagu ni memang tangkap leleh. 
Banyak membantu Moon dapatkan idea.
Kita feeling sama-sama nak?
Hehee..... (^_^)v

AKU DAN AIR MATA - HIJAU DAUN
Jatuh air mataku iringi remuk redam hatiku
Saat aku kehilanganmu
Dan hanya rintik hujan yang menemani aku

Di saat aku bertahan 
Selama ini aku bertahan
Lewati semua malam dingin 

Yang aku pandangi hanyalah langkahmu

Wahai kau air mataku
Hanya engkaulah saksi hidupku
Saat aku kehilangannya, saat aku kehilangannya

Tak pernah aku bertahan
Selama ini aku bertahan
Lewati semua malam dingin 

Yang aku pandangi hanyalah langkahmu

Wahai kau air mataku
Hanya engkaulah saksi hidupku
Saat aku kehilangannya, saat aku kehilangannya 

Jatuhnya pun masih di pangkuanku
Tak perlu kau sesali

Wahai kau air mataku
Wahai kau air mataku
Wahai kau air mataku
Hanya engkaulah saksi hidupku
Saat aku kehilangannya, saat aku kehilangannya

Di setiap detak jantungku
Hanya engkau yang menemaniku
Saat aku kehilangannya, saat aku kehilangannya

Wahai engkau air mataku
Hanya engkaulah saksi hidupku 
Saat aku kehilangannya, saat aku kehilangannya

Jatuh air mataku
Iringi remuk redam hatiku

-*-*-*-*-*-*-

Inspirasi.
Ini yang Moon boleh katakan pasal lagu ni.
Kalau nak buat adegan-adegan sedih, dengar lagu ni.


Bila kita sedih, kita akan rasa keseorangan kan?
Air mata yang gugur di pipi bagaikan sahabat terbaik yang kita ada.
Seolah-olah hanya air mata yang faham betapa ada hati yang terluka.
Dia sentiasa ada kala kita berduka, menemani hingga jiwa berasa lega.


~end~